Variasi Metode Pembelajaran Daring di Berbagai Jenjang

Gurunesia.com – Metode Pembelajaran Daring kini menjadi metode yang kerap dijadikan strategi pembelajaran yang diandalkan mengingat kondisi pendidikan saat ini yang masih diliputi pandemi COVID-19. Untuk mencegah dan mempersempit penularan virus, seluruh dunia termasuk Indonesia mengalihkan kegiatan – kegiatan produktifnya menjadi kegiatan daring (dalam jaringan) atau yang lebih sering kita sebut sebagai online. Proses kegiatan pendidikan menjadi salah satu yang dialihkan menjadi daring hingga sampai kondisi memungkinkan untuk kembali bertatap muka secara normal dan kondusif.

Tentu menjadi kendala dan tantangan tersendiri dalam menjalankan proses pembelajaran secara daring, salah satunya adalah koneksi internet yang terkadang tidak selalu mendukung konektivitas secara intens karena masing – masing provider memiliki kecepatan akses yang berbeda – beda. Selain itu, metode yang digunakan para guru kerap dirasa monoton jika disimak secara daring, sehingga tidak sedikit para siswa yang merasa bosan dan akhirnya tidak menyerap pembelajaran yang disampaikan oleh Guru.

Oleh karena hal tersebut, Gurunesia mengambil contoh metode pembelajaran daring yang sekiranya efektif diterapkan secara daring dimanapun dan kapanpun dari berbagai sumber yang kredibel. Berikut adalah beberapa metode yang bisa Bapak/Ibu pilih dan terapkan sesuai dengan apa yang sekiranya mudah untuk Bapak/Ibu kuasai.

Beberapa hal yang harus terdapat dalam pembelajaran Daring

1. Konten pelajaran harus berpusat pada peserta didik
   
   Kurikulum daring harus relevan dan spesifik dalam hal pemenuhan kebutuhan, peran dan tanggung jawab pelajar dalam kehidupan terpelajara. Jenis konten seperti keterampilan, pengetahuan dan semua jenis media pembelajaran disediakan untuk menjaga fokus pada tujuan peserta didik.
   
2. Konten yang menarik
   
   Metode dan teknik instruksional harus digunakan secara kreatif untuk mengembangkan pengalaman belajar yang menarik dan memotivasi. Itu tergantung pada pengembangan storyboard yang harus didasarkan pada cara program pembelajaran yang sangat menarik.
   
3. Konten interaktif
   
   Interaksi pelajar yang seharusnya ditujukan untuk mempertahankan perhatian dan mendorong pembelajaran. Pembelajaran berbasis skenario adalah contoh yang baik untuk media pembelajaran semacam ini.
   
4. Personalisasi
   
   Setiap Guru harus dapat menyesuaikan dengan apa yang menjadi minat dan kebutuhan pelajar; Dalam kursus yang dipimpin instruktur, tutor dan fasilitator harus mampu mengikuti kemajuan dan kinerja peserta didik secara individu.

Pembelajaran Sinkron

Pembelajaran Sinkron atau yang lebih dikenal dengan Synchronous Learning merupakan metode pembelajaran daring yang sering digunakan dalam berbagai organisasi, contohnya dalam konferensi pers, siaran web langsung, berbagi aplikasi, rapat daring, polling, dan ruang kelas virtual.

Secara teknis, Guru dan siswa semua masuk ke platform pembelajaran pada tanggal dan waktu yang sama dan Guru menyampaikan pembelajaran, demonstrasi atau kegiatan belajar mengajar yang telah direncanakan pada RPP lainnya. Prosesnya langsung, dan siswa dapat mengajukan pertanyaan secara real time.

Proses pengambilan absensi dilakukan oleh Guru dengan memposting catatan kelas dan materi lain untuk siswa yang berhalangan hadir. Buku kursus harus dibeli, dan silabus akan mencatat tanggal jatuh tempo tugas yang diberikan oleh Guru. Jam kelas virtual, pusat bimbingan dan sumber daya sering kali harus tersedia.

Jenis metode ini dapat digunakan untuk topik apa pun tetapi secara teratur digunakan dengan demonstrasi atau mata pelajaran berbasis visual seperti kimia, fisika, teknik, seni, fotografi, dan lain-lain.

Pembelajaran Asinkron

Pembelajaran asinkron atau yang lebih sering didengar sebagai Asynchronous Learning tidak bergantung pada waktu. Pembelajaran mandiri adalah contoh Pembelajaran Asinkron karena pembelajaran daring dapat berlangsung kapan saja. E-mail atau forum diskusi adalah contoh alat komunikasi Asinkron. Dalam kasus seperti itu, siswa idealnya menyelesaikan kursus dengan kecepatan mereka sendiri, dengan menggunakan Platform Pembelajaran seperti LMS. Contoh Asynchronous Learning adalah Self-paced (SCORM), Audio / Video, E-mail, Forum Diskusi, Wiki / Blog, Webcasting / Conferencing, CBT dan WBT, Simulasi, Pembelajaran berbasis Game.

Metode ini sering disebut sebagai program mandiri dan tidak bergantung pada waktu, artinya materi dapat diakses 24 jam per hari / 7 hari per minggu. Biasanya ada komponen interaksi guru / siswa dalam bentuk jam kelas virtual, percakapan atau email online “check-in” mingguan atau bulanan, dan komunikasi sejenis lainnya. Metode ini sering kali dapat diakses dari berbagai perangkat, sehingga mudah dipelajari saat dalam perjalanan.

Kelas terdiri dari pembahasan yang direkam sebelumnya atau presentasi slide dengan atau tanpa komentar pengisi suara. Seringkali terdapat papan diskusi interaktif atau forum khusus lainnya yang mendorong siswa untuk berinteraksi dengan siswa lainnya. Komunikasi email dengan instruktur dan kemungkinan jam kerja virtual adalah bagian dari proses ini. Alat kolaboratif, seperti Google Drive, dapat digunakan untuk mengoordinasikan proyek grup atau aktivitas lain yang saling berhubungan. Alat pendukung pembelajaran siswa, termasuk bimbingan virtual dan pusat sumber, seringkali disediakan.
Banyak program pembelajaran dan pelatihan K-12, perguruan tinggi, universitas, dan perusahaan menawarkan metode pembelajaran online ini untuk menyediakan lingkungan belajar yang paling fleksibel.

Untuk lebih memahami secara detil mengenai pembelajaran sinkron dan asinkron, silahkan unduh demonya pada tautan yang telah Gurunesia sediakan pada paragraf di bawah ini.

Metode Pembelajaran Daring Sinkron dan Asinkron – Unduh

Kunjungi juga

• Metode pembelajaran Dalam Jaringan SD
• Metode dan contoh laporan pembelajaran Dalam Jaringan SMP
• Metode pembelajaran Dalam Jaringan SMA (Dalam Proses)

Unduh juga sebagai referensi pendukung

• RPP Daring 1 Lembar SD
• RPP 1 Lembar SMP
• RPP 1 Lembar SMA

Demikian beberapa hal yang bisa Gurunesia bagikan yang pada artikel kali ini terkait dengan Metode pembelajaran daring dalam rangka mengoptimalkan kinerja Bapak/Ibu selama masa pandemi ini, dan masa – masa normal yang di tahun – tahun berikutnya. Semoga apa yang Gurunesia sajikan pada artikel kali ini bisa memberikan sedikit kontribusi kepada Bapak/Ibu selaku abdi negara dan sebagai tenaga pendidik pembentuk sumber daya manusia yang unggul.

Dan juga di dalam tahun ini, besar harapan Gurunesia pada Bapak/Ibu guru sekalian agar dapat memberikan yang terbaik dalam memberikan pengajaran kepada tunas – tunas muda kita selaku generasi bangsa demi masa depan Indonesia yang gemilang. Jika dalam postingan kali ini ada kata atau kalimat atau bahkan ada berkas yang tidak sesuai ekspektasi Bapak/Ibu, mohon dibukakan pintu maaf sebesar – besarnya dan mohon tinggalkan kritik dan saran untuk menjadi bahan evaluasi kami kedepannya. Nantikan terus berkas – berkas pendidikan penunjang kinerja guru hanya di gurunesia.com